San Francisco (ANTARA) – Seorang wanita kelahiran Inggris yang menghilang secara misterius dari ranjang rumah sakitnya di San Francisco ditemukan tewas 17 hari kemudian di tangga di pusat medis yang sama, setelah pencarian besar-besaran yang melihat operator bus wisata membagikan selebaran, kata para pejabat, Rabu.
Seorang karyawan Rumah Sakit Umum San Francisco menemukan mayat Lynne Spalding, 57, selama pemeriksaan rutin triwulanan dari tangga eksterior di fasilitas itu pada hari Selasa, Asisten Sheriff San Francisco Paul Miyamoto mengatakan kepada wartawan.
Miyamoto dan pejabat rumah sakit menolak menjawab pertanyaan seputar kematian penduduk lama San Francisco dan ibunya, dan mereka tidak merilis penyebab kematiannya.
Spalding dirawat di rumah sakit yang dikelola kota pada 19 September dan terakhir terlihat di ranjang rumah sakit pada pagi hari tanggal 21 September, kata Todd May, kepala petugas medis rumah sakit.
Departemen sheriff mengklaim telah menggeledah rumah sakit, sementara ratusan teman dan kerabat membagikan selebaran di seluruh Bay Area dalam upaya-untuk menemukan Spalding, kata juru bicara keluarga David Perry.
“Ini tentu mengejutkan pikiran bahwa ketika kami mencari, Lynne sudah mati atau sekarat di dalam rumah sakit,” kata Perry kepada Reuters. “Ada sesuatu yang salah secara sistemik dengan bagaimana ini ditangani.” Todd May, kepala petugas medis rumah sakit, tampak menyesal.
“Apa yang terjadi di rumah sakit kami mengerikan,” katanya. “Ini telah mengguncang kami sampai ke inti kami. Kami tidak tahu apa yang terjadi pada wanita ini.”
Dia menambahkan bahwa dia “berkomitmen untuk sampai ke akar penyebab tragedi ini.” Perry adalah seorang profesional hubungan masyarakat dan teman Spalding yang katanya sebelumnya bekerja di bidang perhotelan.
“Saya benar-benar marah,” kata Perry setelah konferensi pers, yang dia hadiri. “Saya di sini karena saya ingin mendengar jawaban.
“Saya tidak tahu bagaimana tubuh Lynne Spalding masuk ke tangga itu, bagaimana Lynne Spalding meninggal, dan bagaimana Lynne Spalding naik dari ranjang rumah sakit ke tangga yang berjarak beberapa langkah.” Perry mengatakan Spalding pergi ke rumah sakit setelah kehilangan berat badan dan tampak bingung. Dia mengatakan dia yakin dia telah didiagnosis dengan infeksi kandung kemih.
Pejabat rumah sakit mengatakan hanya dia dalam kondisi sehat ketika dia menghilang. May mengatakan tangga eksterior tempat Spalding ditemukan terkunci dari luar dan dilengkapi dengan alarm. Tidak jelas seberapa jauh tangga itu dari tempat tidurnya.
Sopir bus wisata yang mengenal Spalding membagikan selebaran tentang kepergiannya kepada ribuan turis.
Perry menggambarkan Spalding sebagai orang yang “penuh semangat.” “Dia memenuhi ruangan,” katanya. “Saya hampir tidak pernah melihatnya ketika dia tidak tersenyum.” Spalding meninggalkan seorang putra berusia 19 tahun dan seorang putri berusia 23 tahun, kata Perry.