Damaskus (AFP) – Dua mortir menghantam bank sentral Suriah di ibukota Damaskus pada hari Rabu menyebabkan kerusakan, kata seorang saksi mata, tetapi tidak ada laporan cedera.
Proyektil menghantam gedung sekitar pukul 7:40 pagi, kata saksi mata, seorang penduduk lingkungan pusat Damaskus.
“Satu menabrak atap gedung dan yang kedua menabrak garasi,” tambah warga itu.
Tingkat kerusakan bank tidak jelas, tetapi tidak ada laporan awal tentang cedera dalam serangan itu dan lalu lintas bergerak normal di daerah itu pada Rabu pagi.
Pemberontak Suriah yang berusaha menggulingkan pemerintah secara teratur menargetkan pusat Damaskus dengan tembakan mortir dari pangkalan belakang di pinggiran ibukota.
Bank itu, di Lapangan Sabaa Bahrat Damaskus, telah menjadi sasaran kekerasan sebelumnya.
Pada bulan April 2012, itu terkena serangan granat berpeluncur roket, yang menyebabkan kerusakan tetapi tidak ada cedera.
Bank itu juga terkena dampak bom mobil bunuh diri besar yang meledak di dekat Sabaa Bahrat Square pada April 2013, menewaskan sedikitnya 15 orang dan menyebabkan kerusakan parah di daerah sekitarnya.