Para pemimpin ASEAN menyetujui sistem pemantauan kabut asap

Para pemimpin ASEAN telah menyetujui sistem pemantauan kabut asap bersama, Menteri Lingkungan Hidup dan Sumber Daya Air Vivian Balakrishnan mengatakan pada hari Rabu.

Sistem pemantauan senilai $ 100.000 dikembangkan oleh Singapura dan diharapkan dapat menggunakan peta konsesi lahan dari masing-masing negara, data hot-spot dan citra satelit resolusi tinggi untuk menentukan perusahaan yang bertanggung jawab atas pembakaran lahan secara ilegal. Kebakaran di Indonesia telah menyebabkan kabut asap tahunan Singapura.

“Kami berharap kementerian masing-masing akan mengunggah peta konsesi digital sesegera mungkin. Ini akan mengirim sinyal kuat ke semua perusahaan bahwa mereka akan dimintai pertanggungjawaban,” kata Dr Balakrishnan dalam sebuah posting Facebook.

Dr Balakrishnan, Perdana Menteri Lee Hsien Loong dan Menteri Hukum K Shanmugam menghadiri KTT ASEAN ke-23 dan pertemuan terkait di Brunei dari Rabu hingga Kamis.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Proudly powered by WordPress | Theme: Cute Blog by Crimson Themes.